January 2017 ~ pratamagta

Saturday, January 21, 2017

Pesona 12 Kanser #logo

Pernah berada dalam kondisi dimana kita merasa bahwa diri kita benar benar berada di titik paling sulit.. oke oke gini akan saya perjelas lagi. pernah merasa bahwa selama hidup di dunia ini tak pernah mendapat masalah atau kendala dalam hidup yang lebih berat dari pada yang sedang kita alami? ketika masih di kandangserang saya pernah berpikir bahwa pindah ke Pekalongan adalah masalah terberat dalam hidup, ketika itu saya masih duduk di sekolah dasar. hampir setiap malam saya gelisah memikirkan cerita cerita teman teman di sd waktu itu tentang kota Pekalongan.. maklum, saat itu ke kajen saja sudah menjadi hal yang luar biasa dalam kehidupan saya waktu itu. beranjak remaja ketika saya duduk di kelas 1 di SMK Telkom SP Purwokerto saya dikejutkan dengan mata pelajaran matematika yang kalo tidak salah di ampu oleh 5 guru dengan sub yang berbeda beda ( MAT 1 sampai MAT 5). bayangkan saja misal ketika pagi saya sudah dijejali pelajaran MAT 1 dan siang masih ada pelajaran MAT 4 ? bagamana dengan ujiannya? luar biasa. Semester pertama di sekolah itu, ujian terberat saya adalah matematika. ingat waktu itu saya pasti merasa demam dan gak enak badan ketika menjelang ujian matematika, saya masih ingat betul ketika itu saya sampai menghubungi orangtua saya di pekalongan tepat beberapa menit sebelum ujian dimulai dan saya menangis. ya betul saya menangis.. itu ujian terberat saya di masa itu. sangat berat. namun apa yg terjadi setelah itu? tepat 6 bulan setelah itu, tepatnya ujian kenaikan kelas 2, matematika sudah menjadi sahabat dekat saya. lucu jika saya masih ingat bahwa saya pernah menagis karna merasa terbebani dengan persoalan persoalan angka yang sekarang bahkan bisa saya kerjakan tanpa mengeluarkan keringat sedikitpun.dan masih banyak lagi ujian ujian yang kita anggap terberat dan bahkan kita kadang menganggapnya sebagai tembok besar yang akan meruntuhkan semua impian kita dan setelah kita melalui tembok tersebut ternyata hanya selembar triplek tipis dan kita tertawa pernah menganggapnya sebesar tembok besar Cina.

kenapa pembukaan dari tulisan saya kali ini seperti itu? jadi gini, Beberapa malam yang lalu saya menghubungi teman saya untuk bertemu di salah satu kedai kopi di Pekalongan. Obsesi saya untuk berlari maju membuat otak saya seperti dipacu untuk berpikir lebih dari yang saya bisa untuk mencapai target target yang saya targetkan sendiri kepada diri saya. apa yang bisa saya lakukan sekarang saya kerjakan sekarang, apa yang saya planingkan hari ini untuk besok akan saya mulai kerjakan hari ini. pernah baca tulisan saya yang di dalamnya menceritakan tentang mimpi mimpi saya dan istri yang saya tulis dan saya taruh dalam dompet ya? final dari tujuan hidup saya adalah mencoret semua mimpi yang saya tulis tersebut tapi sayangnya, tulisan itu hanya akan saya coret ketika sudah saya capai. sehingga untuk mencoret tulisan tersebut saya harus membuat plan atau langkah untuk berlari mengejarnya. kenapa saya bilang berlari? karena saya ingin sukses semuda mungkin dan saya yakin saya ditakdirkan untuk itu asal saya mau berusaha. Bebeapa hari yang lalu adalah hari dimana saya mkembali lagi mendapat masalah yang saya anggap adalah masalah terbesar dalam hidup saya, kenapa? karna saya sudah berhari hari mencari solusi dan tak dapat menemukan jalan keluarnya. hingga pada suatu malam saya tiba tiba ingat apa yang dikatakan atasan saya ketika saya masih bekerja di Jogja "yang penting tau dulu apa masalahnya, paham dulu masalahnya dan tau kemana harus minta tolong" . oke oke ini masalah strategi pemasaran di Pesona 12 Kanser.. pemasaran,,, pemasaran.... dan akhirnya ada satu nama yang terlintas di pikiran saya. seorang wirausaha muda sukses menurut saya yang pernah membuka mata saya bahwa kesempatan itu tak pantas ditunggu tapi harus di kejar. saya langsung menghubunginya dan akhirnya bisa membuat janji untuk bertemu di salah satu kedai kopi di Pekalongan. sembari menunggu rekan saya datang saya juga menulis Pesona 12 Kanser #1 . malam ini adalah malam kedua setelah minggu lalu saya juga sudah berkonsultasi pada rekan saya ini. Tidak ada masalah dalam strategi pemasaran yang diajarkannya ke padaku minggu kemarin namun ada yang mengganjal, aku ingin BEP ku tercapai lebih cepat karna aku harus berlari. dan malam ini seperi yang sudah dibicarakan di tlp sebelumnya akhirnya aku mengerti betul bahwa aku bisa memecah BEP menjadi beberapa target yang akhirnya bisa mempercepat BEP utamanya. Perhitungannya memang rumit namun sekarang saya sudah sangat paham dan tinggal menerapkannya saja. lagi lagi masalah terbesar saya telah terselesaikan dengan sangat cantik. dan saya disarankan untuk mempelajari langkah langkah dalam kehidupan chris gardner.. sebelumnya saya sangat asing dengan nama itu tapi sekarang semangat saya semakin membara setelah mempelajari setiap cerita dari kehiduannya dari beberapa sumber bahkan saya sudah menonton film perjalanan hidupnya (The Pursuit of Happyness) lebih dari 5 kali dalam 2 hari.

setelah selesai menjelaskan tentang Perhitungan dan rumus untuk memajukan BEP. malam itu juga kami membahas mengenai target pasar. saya kembali menjelaskan kepada rekan saya mengenai hasil analisa saya selama satu minggu kemarin, setelah beberapa kali bertemu dengan calon pelanggan di lingkar terjauh target pemasaran yaitu desa Lambur ketika saya mencoba menerapkan konsep promo lingkaran jaring yang sudah saya jelaskan di tulisan saya sebelumnya ( Pesona 12 Kanser #1 ). setelah pembicaraan berlangsung agak lama akhirnya saya sepakat menerapkan konsep Autorun . untuk mendukung konsep ini Logo sangatlah penting. dan seperti yang rekan rekan semua ketahui bahwa Pesona 12 sudah memiliki Logo sejak didirikan pada bulan April 2016. begitu juga dengan Pesona 12 OTR yang mulai di luncurkan pada bulan juni 2016 juga memakai logo yang sama dengan pesona 12 karna memang Pesona 12 dan Pesona 12 OTR sangat berkaitan erat, baik dari segi jasa dan barang yang ditawarkan sampai dengan bonus bonus yang di tawarkan. Selain lokasi ( Alamat ) yang berbeda, Pesona 12 dan Pesona 12 OTR juga memiliki perbedaan disisi harga dimana dengan barang dan kualitas yang sama akan anda temukan perbedaan harganya di pesona 12 dan Pesona 12 OTR dimana memang pesona 12 OTR yang mulai di luncurkan pada Bulan Juni 2016 adalah kami konsep seperti event promo pesona 12 dengan harga yang lebih murah dengan kualitas yang sama, itulah sebabnya meskipun hanya buka 1 minggu sekali di jalan willis, Pesona 12 OTR selalu diserbu Pelanggan. itu kenapa kami tak membedakan logo pada Pesona 12 dan Pesona 12 OTR. dan sekarang mari kita buka bukaan masalah planning atau rencana dari Pesona 12 untuk membuka Pesona 12 di Kandangserang dengan nama Pesona 12 Kanser.

Pesona 12 Kanser ini di rencanakan di buka di kandangserang oleh Pesona 12 pada tahun 2017 yang lebih tepatnya lagi akan dibuka secara resmi pada bulan April. meskipun sampai saat tulisan ini diterbitkan kami belum benar benar buka namun pembeli bisa kunjungi kami sekarang atau bisa juga datang ketika kami sudah benar benar buka. Pastikan anda menyimpan nota pembelian tanggal 1 january sampai 31 maret 2017 karna dihari pertama kami benar benar buka, kami akan membagikan berbagai Merchandise. Setiap pembelian aksesories minimal Rp 30.000,- dalam satu nota di bulan januari sampai dengan maret 2017, GRATIS satu buah Gantungan Kunci Paris *berlaku di Pesona 12 Pekalongan, Pesona 12 OTR dan Pesona 12 Kandangserang Setiap pembelian aksesories minimal Rp 30.000,- dalam satu nota di bulan januari sampai dengan maret 2017, GRATIS satu buah Gantungan Kunci Paris *berlaku di Pesona 12 Pekalongan, Pesona 12 OTR dan Pesona 12 Kanser. mengingat persiapan kami yang masih 60% saja, ini ada kemungkinan Pesona 12 akan mengubah jadwal untuk mulai membuka Pesona 12 Kanser yang awalnya direncanakan akan dibuka pada bulan April. Ada yang istimewa dari Pesona 12 kanser ini. Pesona 12 Kanser adalah hasil dari konsep dasar pesona 12 yang dipadukan dengan analisa lingkungan sehingga melahirkan Pesona 12 Kanser. rekan rekan semua pasti sudah tak asing lagi dengan pesona 12 dan pesona 12 OTR yang mengusung tentang Persiapan pernikahan seperti parcel, mahar, souvenir pernikahan dan aksesories yang berkualitas dengan harga terjangkau. ya seperti yang pernah saya tuliskan di Pesona 12 "meraih dan Menjaga"  bahwa "kami pernah merasakan perasaan bahagia yg luar biasa ketika kami menikah. setiap orang pasti ingin melangsungkan pernikahan dengan persaan yang sangat bahagia tanpa terganggu atau dikecewakan dengan hal hal yang kurang berkenan di dalam hati. kami Pesona 12  yang akan berusaha keras untuk tidak menyakiti hati pelanggan kami dan berkomitmen untuk melihat kepuasan di wajah pelanggan kami ketika menyaksikan hasil dari apa yang pelanggan kami pesan."  di Pesona 12 Kanser kami menghilangkan layanan jasa kami. kami tidak menawarkan jasa jasa mengenai persiapan pernikahan di Pesona 12 Kanser. di Pesona 12 Kanser kami tetap mempertahankan akssesories berkualitas dengan harga terjangkau dengan ditambah Perlengkapan Pramuka dan Sembako. oleh karena hal tersebut maka dirasa perlu untuk melakukan sedikit perubahan di logo Pesona 12 yang akan digunakan untuk menjadi logo pesona 12 Kanser. berikut merupakan Logo Resmi yang dikeluarkan Pesona 12 Per tanggal 21 Januari 2017 dan akan menjadi logo resmi Pesona 12 kanser mulai hari selsa tanggal 24 January 2017. Lebih cepat 1 hari dari yang di rencanakan. kenapa kami percepat 1 hari? karna pada tanggal 25 Januari merupakan tanggal keahiran Adik saya dan saya paling tidak suka menumpuk sesuatu yang harus saya peringati dengan peringatan yang penting lainnya. jadi mulai tahun ini tanggal 24 dan 25 januari adalah hari yang bersejarah untuk saya karna tanggal 24 Logo Pesona 12 resmi mulai dipakai di Pesona 12 Kanser sedangkan tanggal 25 Januari 22 tahun yang lalu adik saya dilahirkan dan mulai menghirup udara segar di dunia ini. 
Logo Resmi Pesona 12 Kanser

Monday, January 16, 2017

Pesona 12 Kanser #1


Dalam kehidupan segalanya bisa terjadi. Tak ada yang mustahil dalam hidup. sejak masih dibangku sekolah kita sudah terbiasa menghitung dan mempelajari tentang probabilitas kemungkinan dalam beberapa seminar sering kita temui sang motivator mencoba menjelaskan tentang lubang kecil di tengah dinding yang sangat tebal. banyak hal hal simpel yang luput dari pandangan mata yang sebenarnya adalah titik temu dari solusi yang sedang kita cari.
setelah memesan secangkir coklat hangat entah kenapa aku ingin menulis sesuatu tentang Pesona 12 setelah Tulisan terakhirku yang berjudul Pesona 12 "Meraih dan Menjaga" mendapat respon yang luar biasa dari lingkungan sekitarku. banyak motivasi dan saran berdatangan..


Entah sudah berapa kali usaha yang aku mulai dan berakhir dengan hasil yang kurang memuaskan. belajar bisnis tak segampang kita menendang botol kosong. di setiap masa perjalanan hidupku dari masih sekolah sampai kerja di jogja dan sekarang di Pekalongan aku masih bisa dibilang berambisi untuk menjadi pengusaha. berjualan kopi, berjualan kaos batik, berjualan aksesories komputer, berjualan angkringan, berjualan nasi goreng, berjualan kaos di bus bus wisata, berjualan kaos. banyak hal yang aku alami. banyak hal yang aku pelajari dan banyak kisah dibalik setiap langkah yang aku jalani dimasa masa itu. ketika aku pindah kerja ke Pekalongan, akhirnya,, inilah masa masa yang sebenarnya sudah lebih dari 9 tahun aku nantikan. pulang ke kampung halaman setelah pergi meninggalkan kota ini untuk menuntut ilmu dan bekerja
setelah setahun kembali ke Pekalongan aku menikah dengan seorang Teman dekatku ketika aku kuliah di Purwokerto, dia paham betul bagaimana ambisiku tentang usaha ini, akhirnya kami sepakat pada bulan April tahun 2016 belum lama setelah kami resmi menjadi suami istri kami sepakat untuk membuka usaha yang akhirnya kami berinama Pesona 12. kami berdua berasal dari latar pendidikan yang berbeda dan impian yang berbeda memiliki mimpi masing masing yang tak dapat disatukan namun kami percaya kami mampu menopang satu sama lain. hampir setiap malam kami membahas konsep mimpi kami masing masing. kami bertukar pikiran mengenai mimpi kami yang sama sekali tak berhubungan. Istriku yang lulusan Keperawatan dan ingin melanjutkan  kuliah dan berujung ingin sukses di dunia kesehatan sedangkan aku lulusan Telekomunikasi juga masih bermimpi melanjutkan sekolah untuk kemudian aku bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dari sekarang. dimana letak pentingnya usaha? dimana letak manfaatnya membangun usaha yg jelas keluar dari jalur mimpi kami berdua? setiap malam seiap aku selesai kerja kami pasti membahasnya sampai kami menemukan titik temu ketika kami mulai mengambil keputusan untuk membuat diagram untuk mimpi kami masing masing. rinci sampai ke biaya yang dibutuhkan dan jangka waktu yang dibutuhkan dengan bermodalkan penghasilan yang sekarang. disitu kami berpikir kalo disinilah letak usaha dibutuhkan. mimpi tanpa perencanaan seperti melangkah di jalan yang gelap tanpa penerangan menurut kami. malam berikutnya kami memperinci lagi mimpi kami masing masing, disinilah semakin jelas bahwa kami rasanya perlu membangun usaha bahkan kami benar benar perlu membangun usaha. hanya butuh 4 malam setelah kami resmi menjadi suami istri akhirnya kami sepakat untuk memulai usaha. tepat 1 April 2016 kami memulai usaha yang sekarang kami berinama Pesona 12. Kami menikah pada tanggal 28 Maret 2016 di Purbalingga dan setelah 4 malam pembicaraan kami memutuskan memulai usaha tepat 9 hari sebelum acara unduh mantu di Pekalongan. usaha ini tak boleh jatuh apapun yang terjadi. kami berdua memulai dengan membahas satu persatu usahaku dari jualan kopi sampai kaos. dimana letak kesalahannya pelajaran apa yang bisa kami terapkan. lembaran demi lembaran kertas mulai penuh. 


sebelum menikah, kami jarang bahkan tak pernah bertemu karna kami tinggal di kota yang berbeda setelah menikah kami tak pergi berlibur seperti kebanyakan pasangan suami istri. semangat kami untuk memulai usaha sangat membara. bahkan kami pergi keluar hanya untuk mempelajari dan belajar tentang usaha. kami pergi ke pasar berbekal bolpoin dan kertas, kami amati cara pedagang menawarkan dagangan, kami pergi ke supermarket utuk belajar konsep diskon bahkan kami nekat menemui beberapa pengusaha di Pekalongan untuk belajar bisnis sampai pada suatu pagi ketika kami pergi ke salah satu ruko dan kami secara tidak sengaja bertemu dengan Pemilik salah satu toko roti di pekalongan yang sangat ternama. setelah pembicaraan yang luar biasa di ruko itu kami semakin yakin kami mampu. kami belajar banyak tentang keuangan, konsep dagang yang bukan sekedar dagang, kami belajar konsep promosi yang tepat, kami belajar konsep pemasaran. semenjak itu aku terus belajar dari orang orang yang luar biasa, seperti malam ini, aku duduk disini bukan tanpa maksud, minggu lalu aku berkonsultasi pada rekanku yang sedang aku tunggu ini mengenai rencanaku untuk membuka Pesona 12 Kanser yang terletak di kandangserang. ya,, setelah Pesona 12 lalu Pesona 2 OTR kini aku bermaksut untuk melanjutkan Perjuangan Pesona 12 di Kandangserang. minggu lalu aku sudah menceritakan panjang lebar mengenai kondisi lingkungan dll, hingga akhirnya aku belajar perhitungan target per 3 bulan.. disini aku baru tahu kalau BEP bisa semakin mudah jika dipecah menjadi 3 target BEP jangka pendek tanpa mengesampingkan target belanja per 2 minggu. perhitungannya memang rumit tapi ini akan semakin mudah di kenyataan di lapangan ketika kita berhasil memadukannya dengan konsep Promo lingkaran jaring. perhitungan yang akurat adalah patokannya dan keberhasilan konsep promo ini yang menjadi penentu tercapainya target, jika masih kurang dari target maka yang dirubah ata diperbaiki promonya bukan perhitungannya. konsep ini masih aku elajari sampe sekarang. karna dalam konsep ini poinnya adalah memancing rasa penasaran calon pembeli dengan informasi kita yang kita kemas secara umum sehingga calon pembeli datang ke lokasi yang kita maksud, kemudian ketika calon pembeli datang ke tempat kita kita gunakan up selling dan cross selling sehingga mendongkrak pencapaian target BEP lebih cepat. banyak poin penting dalam konsep ini yang masih aku pelajari seperti ketika kita berhadapan langsung dengan calon pembeli dan meyakinkan mereka kalo tempat kita layak untuk dikunjungi, karna jika kita gagal menyakinkan calon pembeli untuk datang ke tempat kita malam otomatis konsep ini gagal total. cara berbicara dan cara menjelaskan kepada calon pembeli menjadi
tantangan yg luar biasa karna di kandangserang dan sekitarnya sebagian warga menggunakan kromo inggil dan aku juga harus menggunakan bahasa jawa kromo inggi untuk menarik pelanggan. baru sebagian desa Lambur yang kemarin aku datangi dan ini luar biasa, lebih berat dari ketika aku promosi di kota. dikota aku bisa dengan satu tarikan nafas menjelaskan beberapa produk tapi di desa ini, aku bicara sampil berpikir bahasa jawa yang tepat dan keringat dingin mulai bercucuran. ini tantangannya, aku harus lebih fasih berbahasa Jawa untuk promo berikutnya. malam ini aku berencana mengevaluasi lagi langkah langkah yang sudah aku planing untuk 6 bulan kedepan di Pesona 12 Kanser. 



Monday, January 2, 2017

Hari Pertama di Tahun 2017


Aku masih belum sadar betul ketika istriku memanggil manggil namaku. rasanya masih berat untuk membuka mata tapi aku paksakan untuk duduk semampuku. kesadaranku mulai pulih ketika nada istriku berubah menjadi lebih panik.
"Banjir mas, banjir" triaknya namun dalam hati aku berguman " bukannya memang tiap hari banjir ya? kenapa bisa sepanik itu?"
aku membuka mata, keringat dingin tiba tiba muncul tak tau dari mana. seketika aku langsung turun dari tempat tidurku tanpa mempedulikan spatu boots yang biasa aku pakai di dalam rumah..
"ini jam berapa?" tanyaku mulai panik
"jam 7 pagi" istriku menjawab sembari membenah benahi beberapa barang diatas meja.
"ambil tas, selamatkan yang bisa di bawa, kita harus tinggalkan rumah ini" jawabku mulai panik.  pagi itu memang banjir tak seperti biasanya, air didalam rumah sperti sudah tak bersahabat lagi. rumah kami memang sudah tergenang air sejak sebelum bulan puasa kemarin. sudah lebih dari setengah tahun. dari sebelum istriku hamil sampai sekarang usia kandungan istriku sudah 7 bulan kami tak pernah lepas dari spatuboots ketika di dalam rumah.hanya ketika mandi dan tidur saja spatuboots terpaksa kami pisahkan dengan kaki kami. bahkan kami merasa bahwa spatuboots sudah menjadi bagian dari tubuhkami.
Pagi itu kami langsung bergegas meninggalkan rumah kami di Perumahan Pesona Griya Panjang menuju Desa Kandangserang dimana orang tua kami berada.
pagi ini aku berangkat kerja dari kandangserang dan di lampu merah seseorang menawarkan koran padaku dan anehnya ketika aku tanya "Pak, ada berita tentang banjir Pekalongan?" pak tukang koran malah menjawab "gak ada mas, ini adanya gosip artis #### masih hangat mas"
jangan jangan aku selama 6 bulan lebih ini sudah berhalusinasi setiap hari.

*cerita ini hanya fiktif belaka. kebenarannya tidak ada banjir di Pekalongan dan Perumahan dengan nama Pesona Griya Panjang itu tidak nyata bahkan mungkin hanya cerita dongeng turun temurun dari nenek moyang yang belum diketahui kebenarannya dan  penderitaan warga disana semua hanya karangan segelintir orang saja seperti cerita cerita sikancil dan kawan kawaannya.