2011 ~ pratamagta

Wednesday, December 28, 2011

Cintanya Menyelamatkan Jiwa

Tertunduk layu ketika padam.
merintih merasa sesuatu yang kejam.
menyalahkan waktu tak kan mampu
membisu tak berarti aku adalah semu

gelap dan semua menghilang
bukan khiasan
makna ini lugas dan tegas
hilang semua pandangan
beranjak beberapa waktu

tetesan air mata tak tertahan
menahan bukan berarti hilang
kepenatan pikran
kepekaan menatap kenyataan
mengendalikan pikiran
lepas, keluar dari kenyamanan
dan saya tak nyaman.

mencoba membuka waktu
sejenak terlintas sosok manis itu
meneduhkan jiwa
menentramkan pikiran

jika hari ini adalah hari terburuk untukku
maka ijinkanlah hari ini jadi hari terbaik untuknya
aku mencintainya
dan aku mengingat cintanya
disela sela kepenatan pikiranku_

Wednesday, December 21, 2011

Lantas Siapa yang Peduli_

ketika detak waktu terdengar sangat keras

 ketika suara patah ranting mampu memecahkan telingaaku

berada dalam kesunyian yang sangat dalam

mengerti panasnya api 

mengerti dinginnya salju

menatap langit berharap hujan

melawan diri berharap dapat


seperti layaknya bara api yang membesar

seperti dedaunan yang tercabik paruh
lantas ketika saya tenggelam

tenggelam dan kelam

lalu kenapa?lantas kenapa?

kenapa jika seperti lapuk?


lalu apa lagi?
siapa yang akan peduli?


jika aku menatap langit dengan tatapan sayup,


siapa yang akan mengerti??

apa yang saya rasakan hanya saya yang bisa mengerti. 


lantas saya harus bagaimana? 
saya bukan orang penting. 
saya hanyalah orang lain untuk orang lain
jadi apa saya harus mengeluh? 
siapa yang akan mendengar? ? 
sedangkan semut saja enggan mendengar jeritan ini


dan saya tak butuh hanya kata. 
saya butuh duri untuk saya injak. 
saya butuh tembok untuk saya pukul. 
dan seperti itulah rasanya_

Saturday, December 17, 2011

Keteduhannya membius Hatiku_

Merendap perlahan dalam lantunan lirih
Bak semerbak rangkaian kembang
tertunduk jiwa melawan getir tebu
seperti debu dan terbang 
angin sahabat dari berbagai alur
ketika seseorang menjadi sebab
dan ketika waktu menjawab akibat

terdiam menikmati tiap detik terlewati
ketika hati bertanya dan semua terungkap apa adanya
aku mencintai dia

kesabaran akan berbuah manis
kesetiaan akan memunculkan keindahan
ketulusan dasar dari segalanya

benar ketika daun mulai menghijau
benar ketika ranting menguat

Tuhan selalu menegur kita dengan cara yang tak kita duga.
dengan penuh rencana.

dan sekali lagi aku yakin
aku sangat mencintai gadisku
tak perlu kau tau berapa lama aku mengejar
tak perlu kau tau bagaimana aku menjaga hati
namun, kalian harus tau 
sedalam apa cintaku pada Gadisku_

keteduhannya mampu membius ku

Monday, December 12, 2011

Selamat Ulang Tahun #Ayah

Aku berdoa untuk seorang lelaki yang telah menjadi bagian hidupku
Seorang lelaki yang telah mengajarkanku bagaimana mencintaiMu
Seorang lelaki yang hadir dalam setiap doa setelah shalatku
Seorang lelaki yang meletakkan namaku dalam lantunan doanya untukMu
Seorang lelaki yang hidup bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuku, Ibu, adikku, dan untukMu
Seorang lelaki yang selalu menasehatiku untuk membakar kelemahan dan kekuranganku
Seorang lelaki yang membutuhkan senyumku untuk mengatasi sedihnya
Seorang lelaki yang membutuhkan dukunganku sebagai peneguhnya
Seorang lelaki yang menjadi pemimpinku di saat aku kehilangan arah
Seorang lelaki yang membutuhkan doaku untuk kehidupannya
Seorang lelaki yang selalu mengingatkanku akan mimpi besarku
Seorang lelaki yang menjadi pahlawan dalam keluargaku
Seorang lelaki yang ku ingin untuk mendampingiku menuju JannahMu
Dan aku berdoa untuknya

Berikanlah kekuatan kepadanya untuk melewati cobaanMu, agar ia mampu bangkit tiap kali badai menerpa

Berikanlah ia kehidupan yang mulia, sehingga ia dapat memuliakanMu
Berikanlah ia hati yang senantiasa ikhlas dan kuat menerima amanah-amanahMu
Berikanlah ia dada yang lapang, sehingga ia dapat sabar dalam mendidik anak titipan dari Mu

Berikanlah ia umur yang berkah, sehinga tiap detik waktunya tak sia-sia di mata Mu

“Allah  tidak  membebani  seseorang  melainkan  sesuai  dengan  kesanggupannya.  Ia mendapat  pahala  (dari  kebajikan)  yang  diusahakannya  dan  ia  mendapat  siksa  (dari kejahatan)  yang  dikerjakannya.  (Mereka  berdoa)

:”Ya  Tuhan  kami,  janganlah  Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau berikan kepada orang- orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampuni kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir”.”(QS. Al-baqarah : 286)

“Apabila  seorang  anak  Adam  meninggal  dunia,  maka  amalnnya  terputus,  kecuali  3 macam,  yaitu  : harta  yang  diwakafkan,  ilmu  yang bermanfaat, atau anak  shaleh  yang mendoakan dirinya” (HR Muslim)
Ya Allah. Jadikanlah aku anak yang shaleh, sehingga aku dapat menjadi pembuka gerbang surga untuknya. Ya Allah. Lindungilah orang yang kucintai dan mencintaiku dengan cintaMu.
Amiiinn….


Ya Allah… Hindarkan ayahku daripada segala kepayahan yang merungsingkan, pemikiran yang membingungkan dan pengalaman yang menyedihkan di sepanjang tahun² yang akan datang ini.
Kurniakan kepadanya keselamatan dalam pemeliharaan-Mu yang dapat melindungnya dari sebarang kejahatan, keburukan dan kerunsingan.

Ya Allah, panjangkan umurnya dalam keimanan, sehatkan tubuh badannya dengan kecemerlangan akal juga berikan dia kesenangan harta benda yang penuh keberkatan.

Ya Allah, ampunkanlah segala kesalahannya, dan terimalah segala kebaikannya dan Rahmatilah kehidupannya dunia dan akhirat.

Amin Yarabbil-alamin
Met ultah ayah

"maaf anak mu ini tidak pandai merangkai kata kata
tapi hanya doa yang bisa terucap dari bibir ini"


Met Ultah Ayah

Friday, November 18, 2011

Demi Cinta, Ini Bukan Sekedar Wacana

Demi Cinta


ketika waktu tiba memanggil.

Lonceng berdentang,


kami mulai membangun benteng atas nama cinta.

dengan sorak sorai triakan kebencian diantara api yang pernah aku padamkan


aku menggenggam erat tangan gadisku.

bersembunyi dibalik benteng rapuh tumpukan jerami tua, bukan benteng beton dari baja

benteng kepercayaan yang kami bangun bersama

kami sadar, ini mungkin tak cukup untuk melindungi kami dari hujan anak panah


dari celah aku memandang kebengisan orang berteriak memanggil kehancuran kami.

tapi dalam ketenangan kami.

aku genggam pedang tajam

aku siap menghunuskan pedangku.


kubunuh siapapun yang mencoba mendekat.

Kalau nanti aku tergeletak tak berdaya.

aku akan berkata


 "aku bangga dengan keputusanku mencintaimu dengan hatiku"

Monday, November 14, 2011

DISABILITAS ( Pandangan Masyarakat Umum tentang Penyandang Disabilitas )



              Dewasa ini masalah mengenai Disabilitas masih marak di bicarakan di kalangan blogger. Tentu saja itu karena memang pada kenyataannya di dunia nyata Hal ini telah menjadi berita yang sangat menarik untuk beberapa media cetak bahkan beberapa instansi terkait telah mengadakan seminar mengenai bagaimana seharusnya pandangan kita terhadap para Disabilitas tersebut. Bahwasanya dengan berlandaskan peraturan yang ada di negeri yang kita cintai ini telah dijelaskan tentang bagaimana kita harus berprilaku terhadap sesama warga dan tak dapat kita elak kan lagi bahwa mereka juga terdaftar sebagai warga negara kita yang sudah sepatutnya kita juga memikirkan perasaan mereka tanpa kita harus membeda bedakan.

          Dalam penulisan Artikel ini, selain saya tujukan untuk mengikuti Kontes Blogging Kartunet 2011 juga saya tujukan kepada semua pembaca agar benar- benar memikirkan apa yang saya tulis jika ada diantara pembaca yang tertarik untuk membahas tentang hal ini silahkan klik disini. Saya telah mencari informasi dari masyarakat umum dan teman teman saya mengenai pandangan mereka tentang  Disabilitas, tentu saja dalam konteks wawancara santai agar informasi yang saya dapat tentang Disabilitas ini adalah bukan informasi yang mengada ada atau tidak keluar dari lubuk hati mereka. Beberapa kalimat yang menarik untuk saya kutip dari beberapa narasumber setelah saya bertanya tentang pendapat mereka jika ada teman mereka yang Disabilitas : “kalo aku sih mending tak punya temen dari pada harus berteman dengan  Disabilitas” “hahaha kayaknya tidak lah. Saya tak suka berteman dengan Disabilitas “yang normal kan masih banyak kenapa harus yang Disabilitas ?” “ya tidak masalah, mereka kan juga perlu bersosialisasi”       

          Mungkin cara saya ini agak sedikit condong dari keakuratan metode penelitian. Tapi saya rasa ini cukup pantas untuk saya terapkan karena saya mengambil secara acak sample dari orang – orang Indonesia. Bukankah teman-teman yang saya jadikan sample tersebut adalah orang indonsesia? Jadi saya dapat menyimpulkan bahwa di indonesia masih sedikit yang peduli tentang keberadaan Disabilitas. Bahkan banyak yang tidak mau menerima orang orang Disabilitas di lingkungan hidup mereka. Banyak yang tidak mau menerima mereka dan bahkan berharap mereka tidak ada. Terdengar agak mengerikan memang namun inilah kenyataan yang saya dapat.

           Mari sekarang kita beralih pandangan dari sudut pandang saudara saudari kita yang merupakan Disabilitas. Jika kita mau memeperhatikan dan mau sedikit mengerti tentang perasaan mereka. Saya yakin temen – temen akan merasakan sedikit sesuatu yang berbeda di dalam hati temen – temen semua. Bahwasanya mereka juga manusia. Bahwasanya mereka juga memiliki mimpi. Bahwasanya mereka juga ingin menjadi apa yang mereka inginkan. bahwasanya semua ini bukan kehendak mereka. Dan tak bisa kita ingkari bahwa siapapun mereka mereka adalah saudara saudari kita, masyarakat indonesia. Terkadang mereka memang lebih memilih untuk menyendiri namun tak bisa di pungkiri bahwa mereka juga merupakan makhluk sosial yang dalam kehidupan sehari harinya perlu untuk bersosialisasi dan saling membutuhkan.

          Saya sempat bertanya tentang jati diri bangsa indonesia yang berlandaskan pancasila pada dosen Pancasila yang ada di kampus saya. Dan beliau berkata “Masyarakat kita adalah masyarakat Pancasila. Disini saya katakan demikian karena pada dasarnya dalam kehidupan sehari hari kita tak boleh lepas dari pancasila dan kelima sila itu harus saling terkait dan tak bisa di pisahkan. Jika semua warga negara Indonesia mampu menerapkannya maka akan tibul rasa kesatuan dan persatuan yang tinggi karena disamping hal itu, hal ini juga sudah diatur oleh undang-undang” dan setelah itu saya berpikir bahwa menurut saya “orang orang yang mamandang rendah kaum Disabilitas adalah bukan termasuk orang – orang yang sadar bahwa negara kita berlandaskan pada pancasila”  setelah saya pelajari ternyata memang benar negara ini telah memiliki undang-undang sosial tentang perlindungan terhadap penyandang Disabilitas. Namun dalam kenyataannya hal ini mewabah menjadi penipuan berkedok kegiatan sosial yang sebenarnya berbaur dengan penipuan yang di kendalikan oleh beberapa orang yang sangat tidak bertanggung jawab.

          Tak asing kita mendengar kalimat tentang persamaan hak dan kewajiban bagi seluruh warga indonesia (termasuk penyandang Disabilitas, karena saya tidak menemukan kata terkecualian di dalam setiap kalimat dan peraturan negara yang saya baca) . namun dalam kenyataannya, secara tidak langsung masyarakat kita telah merobek-robek ketentuan – ketentuan tersebut. Bukan hanya itu, bahkan sisa robekannya pun tak dihiraukan dan dicampakan , terinjak injak guna melancarkan pelanggaran yang semakin marak tentang hak asasi manusia sehingga sudah sepantasnya saya disini mewakili orang-orang yang masih peduli untuk berkata “dimana sebenarnya hak para penyandang Disabilitas??” bagi teman – teman yang memiliki keluarga penyandang Disabilitas pasti sangat paham benar apa yang saya katakan ini bahkan seberapa buruk stigma yang melekat pada mereka.  

        Menurut pandangan saya pribadi, hendaknya kita membantu para penyandang Disabilitas untuk  memupuk kan motivasi diri pada diri mereka agar para penyandang Disabilitas itu mampu mengoptimalkan potensi dan kompetensi dirinya di tengah keberagaman opini masyarakat. Jangan kita pungkiri bahwasanya di luar sana memang ada beberapa masyarakat yang menaruh saimpati dan mendukung secaranyata namun kita juga harus paham benar bahwa lebih banyak masyarakat yang mencemooh keberadaan mereka dan menganggap mereka sebagai Aib di lingkingan mereka yang harus di jauhi dari pergaulan. 

“Perlu kita semua sadari bahwa tak ada satupun manusia yang meminta atau berharap terlahir dalam kondisi difabel

Friday, November 11, 2011

Cara Meng-Install Cinta ala Programer Muda



Customer Service (CS): Ya, ada yang bisa saya bantu?

Pelanggan (P): Baik, setelah saya pertimbangkan, saya ingin menginstal cinta kasih. Bisakah anda memandu saya menyelesaikan prosesnya?

CS: Ya, saya dapat membantu anda. Anda siap melakukannya?

P: Baik, saya tidak mengerti secara teknis, tetapi saya siap untuk menginstalnya sekarang. Apa yang harus saya lakukan dahulu? 

CS: Langkah pertama adalah membuka HATI anda. Tahukan anda di mana HATI anda? 

P: Ya, tapi ada banyak program yang sedang aktif. Apakah saya tetap bisa menginstalnya sementara program-program tersebut aktif?

CS: Program apa saja yang sedang aktif?

P: Sebentar, saya lihat dulu, Program yang sedang aktif adalah SAKITHATI.EXE, MINDER.EXE, DENDAM.EXE dan BENCI.COM.

CS: Tidak apa-apa. CINTA-KASIH akan menghapus SAKITHATI.EXE dari system operasi Anda. Program tersebut akan tetap ada dalam memori anda, tetapi tidak lama karena akan tertimpa program lain. CINTA-KASIH akan menimpa MINDER.EXE dengan modul yang disebut PERCAYADIRI.EXE. Tetapi anda harus mematikan BENCI.COM dan DENDAM.EXE. Program tersebut akan menyebabkan CINTA-KASIH tidak terinstal secara sempurna. Dapatkah anda mematikannya?

P: Saya tidak tahu cara mematikannya. Dapatkah anda memandu saya? 

CS: Dengan senang hati. Gunakan Start menu dan aktifkan MEMAAFKAN.EXE. Aktifkan program ini sesering mungkin sampai BENCI.COM dan DENDAM.EXE terhapus. 

P: OK, sudah. CINTA-KASIH mulai terinstal secara otomatis. Apakah ini wajar?

CS: Ya, anda akan menerima pesan bahwa CINTA-KASIH akan terus diinstal kembali dalam HATI anda. Apakah anda melihat pesan tersebut?

P: Ya. Apakah sudah selesai terinstal? 

CS: Ya, tapi ingat bahwa anda hanya punya program dasarnya saja. Anda perlu mulai menghubungkan HATI yang lain agar untuk mengupgradenya. 

P: Oops. Saya mendapat pesan error. Apa yang harus saya lakukan?

CS: Apa pesannya? 

P: ERROR 412 - PROGRAM NOT RUN ON INTERNAL COMPONENT". apa artinya?

CS: Jangan kuatir, itu masalah biasa. Artinya, program CINTA-KASIH diset untuk aktif di HATI eksternal tetapi belum bisa aktif dalam HATI internal anda. Ini adalah salah satu kerumitan pemrograman, tetapi dalam istilah non-teknis ini berarti anda harus men-"CINTA-KASIH"-i mesin anda sendiri sebelum men-"CINTA-KASIH"-i orang lain. 

P: Lalu apa yang harus saya lakukan?

CS: Dapatkan anda klik pulldown direktori yang disebut "PASRAH"?

P: Ya, sudah.

CS: Bagus. Pilih file-file berikut dan salin ke direktori "MYHEART" MEMAAFKAN-DIRI-SENDIRI.DOC, dan MENYADARI-KEKURANGAN.TXT. sistem akan menimpa file-file konflik dan mulai memperbaiki program-program yang salah. Anda juga perlu mengosongkan Recycle Bin untuk memastikan program-program yang salah tidak muncul kembali.

P: Sudah. Hei! HATI saya terisi file-file baru. SENYUM.MPG aktif di monitor saya dan menandakan bahwa DAMAI.EXE dan KEPUASAN.COM dikopi ke HATI. Apakah ini wajar? 

CS: Kadang-kadang. Orang lain mungkin perlu waktu untuk mendownloadnya. Jadi CINTA-KASIH telah terinstal dan aktif. Anda harus bisa menanganinya dari sini. Ada satu lagi hal yang penting. 

P: Apa? 

CS: CINTA-KASIH adalah freeware. Pastikan untuk memberikannya kepada orang lain yang anda cintai. share ke orang tersebut dan seterusnya sampai anda akan menerimanya kembali balasan dari dia.

Wednesday, November 9, 2011

Biarkan Waktu Berjalan dan Aku Akan Buktikan

melangkah dengan sayup
meniti jalanan basah
suasana malam menyapa tanpa kata

diam dan aku berpikir
diam dan aku masih berpikir
diam dan akhirnya aku terdiam

pikiranku di hantui rasa takut
lebih takut
jauh lebih dari rasa takut

aku sadar
dalam kesadaran aku pun menyadari
tentang rasa, tentang cinta dan ketulusan

aku tahu
dan akupun telah mengetahui
tentang keyakinan, tentang kenyataan dan tentang keadaan

aku ingin
aku ingin bisa membuktikan
aku ingin membuatnya merasakan
rasa yang benar benar tulus
ku persembahkan dari hati

waktu
ajari aku

waktu
biarkan aku buktikan

waktu....
aku ingin membuktikan rasa

waktu...
biarkan aku mencintainya dengan hati


Tuesday, November 8, 2011

Jika datang Waktu nanti_

seraya membendung langit luas.
tak nampak apa itu keindahan sebenarnya.
seraya berkata dalam hati.
tak biarkan sepasang telingapun mendengar.
seraya berjalan dalam gelap.
tak biarkan pandangan menemukan langkah.

jika datang waktu nanti
aku ingin keindahan ini nampak.
jika datang suatu hari nanti
aku ingin semua orang mendengar
jika datang saatnya nanti
aku ingin semesta menyaksikan

sangat mengganjal
dan rasanya pahit sekali
sangat mengganggu
dan rasanya seperti empedu

dalam benak aku merasa
dalam jiwa aku mulai membaca
dalam langkah aku mulai meniti
mencoba mengerti

apa yang kurasa
apa yang hatiku minta

tentang suatu waktu
tentang ketika aku ada
tentang ketika kamu ada
tentang ketika orang bertanya
dan kami lontarkan kata "iya"
tanpa terbendung

perlahan aku mulai pahami
perlahan aku mengerti
perlahan aku sadari
perlahan aku menanti

setidaknya aku bangga dengan hati.



Kita Penerus Bangsa dan Mereka Benalu Bangsa Kita


saya Pratama, saya warga Indonesia.
dan saya yakin Indonesia bisa tersenyum.
berbahagialah sejenak saudara saudariku,
tangisan kita adalah gelak tawa para koruptor itu.
buatlah negara kita bangga dengan moral penerus bangsanya.

kita bisa.
Indonesia BISA.
biarkan mereka membeli kebebasan dengan uang yang sebenarnya hak kita.
tetaplah membayar Pajak, meski 18% pajak masuk kantong mereka 3% tertahan karena Undang undang,sisanya digunakan untuk fasilitas warga dan sebagainya (setelah di potong beberapa pejabat negara)
tetaplah mempelajari Pancasila, meski penerapannya sangat sulit di negara kita.
buktikan kita tak seperti mereka.
karena KITA WARGA NEGARA INDONESIA DAN MEREKA ADALAH BENALU BANGSA KITA.

jika anda warga negara indonesia.
berbanggalah... karna sang saka merah putih akan tetap kita kibarkan.

Sunday, November 6, 2011

Beberapa bulan lalu_just wacana


         Desiran angin tak tentu mampu menerbangkan layang layang. Hembusannya yang kencang takkan dapat memutarkan kincir angin kesayangan kita. Berkacalah dan akan nampak sosok yang tak asing untukmu. Terpejamlah sejenak dan nikmati kegelapan ini. Tak mungkin kan nampak parasku dalam keterpejamanmu, karna kau tak pernah memikirkanku. Pria yang selama ini memujamu. Disaat aku melangkah aku sempat tertunduk lemas. Memikirkanmu, tak asing dalam kehidupanku dan aku tertawa lepas menutupi setiap sayatan yang kau tawarkan padaku. Berharap kamu sedikit peduli pada hati kecil yang terus memanggil namamu ini.
                  Aku melihat sepasang kupu kupu. Terbang dengan indah dan hinggap di bunga tak jauh dari tempatku terduduk. Kupandangi sepasang kupu kupu itu. Aku bukan manusia yang dapat membedakan jenis kelamin kupu kupu tapi mereka tampak bahagia. Terbang menjauh dari tempatku dan mengepakkan keindahannya seraya berkata padaku bahwa kehidupan ini indah.
Aku terbaring diatas rerumputan. Memandang jauh lepas ke atas dan pandanganku terhenti pada gumpalan awan lembut.kuperhatikan perlahan dan aku tertawa kecil. Bukan berarti aku gila tapi aku kembali melihat garis senyum mu terlukis indah di langit biru yang terusaku pandang.
Aku berjalan pulang menyelusuri sore kota satria. Langkahku terhenti ketika aku temui sepasang kekasih. Sepertinya mereka sedang berbagi cerita.kembali aku terduduk. Ku perhatikan setiap tawa lepas mereka. Nampak sangat bahagia. Beranjak aku dari tempat itu. Dalam hati aku berkata “jauh disana aku yakin dia juga sedang tertawa meski bukan untukku. Tuhan, lindungilah tawa manis itu”
                Melewati pertokoan dan aku mendengar seseorang menyapa namaku. Tak asing untukku suara itu. Dialah gadis yang selama ini memaksaku tuk memandangnya dengan hati. Berdiri tepat didepanku dan berkata banyak hal dan aku tak peduli. Dunia ini seperti tanpa suara. Tiap tiap sudut terasa sunyi bagiku dan akhirnya dia beranjak pergi menjauh. Ku perhatikan setiap langkah yang dia ambil. Nampak kesal dan membuatku perpikir. “sama seperti aku ketika aku melangkah keluar rumah gadis yang aku puja
                Tiba aku di rumah kos tempat aku tinggal. Beberapa ayunan langkah sudah cukup mengantarku ke kamar paling ujung tempat aku tinggal. Duduk dan pikiranku masih kacau. Beberapa kalimat mengalir rendah dalam pikiranku seakan mengajakku untuk bergulat dengan emosi dan aku masih mencoba tenang. Dering hp mengejutkanku, membangunkanku dari lamunan sejenakku. Berbicara jauh disana gadis yang selalu menyebutku pria aneh. Dia susunan kata yang memebentuk kalimat terdengar lirih dari telinga kananku. Setiap kata katanya mengingatkanku pada kejadian itu. Yaa, saat aku mengatakan hal yang hampir sama dengan ini pada gadis yang aku puja.aku hanya butuh 4 detik untuk mendaratkan hp ku di samping laptop kesayanganku. aku mulai menulis ini dan hpku masih saja terdengar suara nya beberapa kali memanggil namaku dan aku tak peduli. 30 menit dan akhirnya panggilannya terputus. Hpku kembali tenang.dering lain terdengar dan aku berharap itu dari gadis yang selama ini aku puja. Dan ternyata dunia ini tak cukup adil bagiku. Bukan dari dia namun dari wanita tadi. Kalimatnya sederhana namun membuatku perpikir. “cinta itu sederhana. Hanya orang orangnya saja yang membuatnya rumit. Jika dia tak mencintai ya sudah, bukan jodoh
.........................................................
                Aku berdiri di dan berkata pada hati.”jangan paksa aku untuk mencintai orang yang tak mencintai aku. Biarkanlah aku merasakan cinta dengan orang yang mencintaiku”. Sejenak hening.. aku ambil pensilku dan tanpa sadar beberapa garis sudah mulai menodai kertas polosku. Semakin lama semakin nampak paras senyum seseorang dan terlukislah paras manis itu. Dan aku berkata. “Begitu besarkah rasa yang aku miliki ke Dia??” seketika aku raih Hp ku beberapa kata aku kirim padanya. 5menit, 15 menit,1jam dan malam telah larut, tak ada balasan darinya. “mungkin dia sedang sangat sibuk” ungkapku menenangkan hati.
...................................................................
                Aku raih lukisanku tadi. aku pasang di dinding kamarku.. aku pandangi lukisan paras itu dan aku berkata dalam hati “jika seseorang mampu merebut hatimu, maka langit akan memastikan kalau itu aku”. Aku lempar Hp dalam almariku. Aku putuskan untuk menyendiri beberapa hari. Bertasbih dan Istikhoroh. Aku terlalu larut dalam sedihku.
....................................................................
                Aku mendengar tawa di luar dan aku tak peduli.
......................................................................
                Aku mendengar beberapa orang memanggilku dan aku tak peduli
.....................................................................
                Sudah 3hari dan aku menulis ini dan aku yakin tak ada yang peduli.
...................................................................
                Seseorang menyelipkan kertas di jendela kamarku. Tulisan yang terbaca agak ganjil “bukan sikap muslim sejati”
.......................................
                aku sadar aku mulai kelaparan dan Akhirnya aku keluar , menemui ibu kos untuk mencoba membuka cerita.
...............................................

Friday, November 4, 2011

25 OkT 2011 the first time_


  • Aku kacau pagi tadi
  • tak tau mana asap dan api.
  • aku berantakan malam ini
  • tak mengerti mana daun mana ranting.
  • benakku menagis syahdu.
  • merintih perlahan dan menggores penuh arti..
  • kubentangkan kertas
  • ku lukiskan apa yang ada dibenakku
  • parasnya mulai tergambar
  • ku coba mainkan nada
  • nada mengalun menusuk terlalu tajam di telinga.
  • ku lempar sebotol air 
  • ku gapai apa yang ada di dekatku dan aku berteriak..
  • meneriakkan beberapa kalimat pujian pada yang maha kuasa.
  • karna hari ini aku merasa benar2 kacau
  • kacau karna hati yg membumbung tinggi.
  • aku bermimpi hari ini
  • namun sadar selalu menghantuiku..
  • ku paksa tanganku menampar paras ini.
  • lagi lagi dan lagi
  • dan sakit yang kurasa.
  • aku yakin ini bukan mimpi.
  • terimakasih atas semua ini ya rob.
  • tanpa bermaksut merendahkan teknologi
  • ku eja satu persatu kata yang ada di hp ini.
  • dan kalimatnya tetap sama.
  • sama seperti apa yang aku impikan.
  • ku harap keajaiban dunia benar benar bertambah satu.
  • dengan hati sabar aku nanti hari itu.

Thursday, November 3, 2011

Biarkan Hati Bicara



Terimakasih Bidadariku.

Aku menikmati detik detik ini.
aku merasa kembali menjadi diriku.
kabut waktuku mulai menyingkir dari kehidupanku.
Hatiku mulai tertata.emosiku terkendali danaku tetap hebat jalani duniaku
.belum sepenuhnya tapi aku merasa.aku benar2 kembali ke masa masa kubegini seharusnya hidupku.
kembali mampu tertawa dan menikmati setiap menitnya.
sedikit demi sedikitaku mulai kembali berubah dan aku sangat merasakannya.
lama dan cukup lama ku bertahanbertahan di relungnya angin yang pernah menyiksaku diwaktu ku sendiri
memikirkan segala hal yang terjadi penuh dengan emosi.
cukup lama aku menanti hari hari cerah ini.
dan dengan apa yang aku bisa.
aku akan terus mencoba menjadi kan keajaiban dunia benar2 nyata.
namun kadang aku menyaksikan jurang besar di hadapanku.
dan aku tak kan berhenti melangkah.
jika memang aku akan terjatuh.
maka aku akan terjatuh dengan senyumanku.
aku percaya, ketulusan akan tersampaikan.
aku percaya, hari itu akan datang.

Wednesday, October 5, 2011

Masa Depan Hampir Sirna Karena Wanita

 Mungkin kisah yang akan saya tulis ini tak lebih panjang dari kisah seribu satu malam dengan abunawasnya, atau tak selucu buku tatang sutarma yang selalu di sebut sebut oleh salah satu pelawak yang sedang naik daun dan pastinya kisah yang akan saya tulis ini tak akan sampai di baca berjuta juta milyar pembaca layaknya novel harry potter dan kisah sihirnya yang mampu membuat ibu2 rumah tangga bertengkar dengan anaknya hanya karena masalah sapu. Tapi saya disini mengucapkan terimakasih banyak kepada anda yang mau meluangkan waktunya untuk membaca kisah ini.
                Ini adalah kisah nyata yang saudara kita alami. Tidak begitu heboh tapi mampu membuat saya merasa ingin menuangkan dalam barisan kata. Masa depannya hampir saja berakhir hanya karena wanita. Sepintas mungkin anda sudah mengerti apa yang akan saya tuliskan.
                Raflesia Arnoldy (bukan nama sebenarnya) adalah mahasiswa semester 5 suatu perguruan tinggi swasta dan juga merupakan teman baikku meski kami berbeda universitas. Beberapa malam yang lalu dia datang menemuiku dan berkata kalao dia telah mengakhiri masa kuliahnya lebih dini. Regristrasi KRS dan administrasi untuk semester 5 ini sama sekali tak dia gubris sedikitpun. Meskipun sebenarnya uang regristrasi sudah di tangannya.
                Raungan suara kendaraan bermotor mengiringi kami menuju sebuah taman mungil di depan Rumah sakit ternama di dekat kosku. Diantara keheningan malam dia mulai menceritakan apa yang sebenarnya mengganjal dalam benaknya.
                ...................................
                Dia  mencintai wanita dan aku sebagai sahabatnya sangat paham betul siapa wanita itu. Bagaimana tidak? Setiap dia datang padaku hanya wanita itu yang selalu dia ceritakan. Sampai aku sendiri hafal apa yang dia ceritakan padaku.  Mungkin ada sedikit perananku disini karna awal tahun lalu aku yang menyuruhnya untuk mulai mengirimkan pesan singkat pada wanita itu dan semakin berjalannya waktu dia semakin memuja wanita itu tanpa tahu bagaimana sebenarnya perasaan wanita itu. Sesekali rintikan hujan tak menghalanginya untuk menceritakan kembali kisah pertemuannya yang menurutku biasa saja tapi slalu dia ceritakan dengan menggebu gebu.
                Singkat kata.. beberapa bulan yang lalu dia telah mencoba menyatakan cintanya dan di tolak. Alhamdulilah ya.. hehehe.  Kehidupan nya mulai berubah sejak saat itu.aku sebut dia gila. Memandangi malam dengan tatapan sayup. Bicara pada pohon dan sesekali aku memergokinya sedang menangis memukuli tempok dalam kamarnya.  Perubahannya sangat drastis. Tak seperti yang aku kenal dulu.
                Sebegitu besar cinta yang dia miliki sampai pada akhirnya beberapa orang menyarankannya untuk melupakan wanita itu. Tak berhasil, seperti yang sudah aku duga. Kasihan dia, terkadang wanita itu seakan akan memberikan harapan dan langsung membanting hatinya. Perih hati ini mendengar semua yang dia katakan tentang kisah cintanya tapi sebagai sesama lelaki aku hanya mampu berkata di pihak lelaki. Teeereeeeng ... tak ada solusi yang keluar dari mulutku karna setiap apa yang aku katakan pasti takpernah merubah keadaan menjadi lebih indah.
                Batinnya tersiksa.
                Ternyata dibalik kepedihan itu ada hal yang lebih pedih lagi. Ini tentang keberadaannya di dalam keluarganya. (Untuk bagian ini tak bisa aku ceritakan karena aku tak mendapat ijin dari orangnya) menyedih kan sangat memang. Libur akhir semester 4 kemarin dia sempat kabur dari rumahnya karna suatu hal. Dia menganggap tak ada satu orang pun di dunia ini yang mau mengerti dan memahami perasaannya (tiap kali dia bilang gitu aku kesindir loh, meskipun aku jarang memberikan solusi tapi kan aku sahabatnya).
                Dia keluar dari rumahnya hanya berbekal tas yang dia ambil di kamarnya begitu saja tanpa dia tahu apa isi dalam tas tersebut. Yang dia pikirkan hanyalah berada jauh dari rumah dan jauh dari siapapun. Terduduk lemas dia meraba2 isi dalam tasnya. Tak ada makanan yang ia temukan, hanya beberapa lembaran kertas kosong. Emosi dan semakin lapar. Akhirnya ia buang tas itu di tepian jalan. Berjalan tanpa arah mengikuti hati yang lelah dan tak tahu kemana akan melangkah  dalam setiap langkahnya dia selalu berkata kalau hidup ini adalah sampah.
                Dalam letih yang melanda dan semakin menggebu dia bertemu dengan seseorang yang membawanya menuju ke tempat yang tak asing untuknya. Dengan di temani secangkir  teh, dia mulai menceritakan tentang kepergiannya dari rumah. Seseorang yang bersamanya mencoba menasehati dan berbicara layaknya orang dewasa. Beliau adalah salah satu pembimbingnya di pesantren ketika dia masih smp. Singkat kata akhirnya dia di perbolehkan tinggal beberapa hari di pesantren itu. Menjalani hari untuk ibadah dan meminta petunjuk pada yang maha kuasa. Mencoba mengartikan kehidupan dengan jalan pikiran muslim sejati. Batiinnya yang menyiksa dan tak tau lagi kemana dia akan melangkah kini menemukan sedikit pencerahan. (bayangkan apa jadinya jika waktu itu bukan ustad yang dia temui melainkan preman atau pecandu?)
                Bodohnya adalah, dia selalu mengagung kan wanita tersebut. Mencintainya dengan tulus dan semakin tulus. Membuatnya merasa bahwa wanita itu sungguh sempurna untuk hidupnya. Disisi lain apa wanita itu peduli. Tak mingkin aku menerangkan secara detail disini karna saya sendiri tak tau apa yang sebenarnya wanita itu pikirkan. Andai saja dia tahu kalau lelaki di depanku ini pernah hampir mencoba bunuh diri hanya karena nya. Ah tapi tak mungkin dia akan menoleh hanya karena itu.
                Aku terus menatapnya yang masih saja menceritakan kisah cintanya. Mungkin dia tak sadar bahwa air matanya tak lagi menetes namun tlah mengalir cukup deras. Dinginnya suasana kota satria hanya menambah keruh keadaan saja. Mungkin dia juga tak menyadari bahwa sebenarnya saya juga sudah merasa seperti orang bingung yang tak tau harus bicara apa lagi.
                Di akhir ceritanya dia menerangkan padaku bahwa sebenarnya sudah ada seseorang yang melakukan regristrasi untuknya. Membayarkan uang kuliah dan mengisikan KRS untuknya. Sepontan aku terkejut, jujur aku mengira kalau wanita itu yang melakukan semua ini namun ternyata bukan. Dan tanpa basa basi aku memaksanya menemui orang yang sudah melakukan semua itu ( kalo boleh jujur, sebenarnya aku sudah sangat malu berada disini karna air matanya sempat menarik perhatian beberapa orang yang melewati kami ).
                Kami beranjak dari taman dan sampai pada kos agak megah yang bertuliskan “TERIMA KOS PUTRI” . aku hanya menunggu di luar tanpa aku tahu apa yang sedang mereka bicarakan di dalam. Yg aku tau, temenku terlihat menyodorkan uang kepada perempuan yang terlihat sebaya denganku. Ya.. itu adalah sebagai ganti uang kuliah yang selama ini dia simpan.
                Aku tersenyum dalam hati. Dalam hati kecilku aku memuji kebesaran Allah SWT yg menggambarkan kuasanya secara gamblang di depan mataku. Selalu ada jalan bagi hambanya yang beriman.
                Dia berjalan kepadaku dan berkata “ternyata benar, kehidupan adalah sampah. Sampah dan sampah. Jika sampah itu jatuh ke tangan orang yang tidak tepat maka selamanya hanya akan menjadi sampah dan terbuang tak berguna namun jika sampah itu jatuh ke tangan orangg yang tepat dan mampu memanfaatkan pemikirannya maka sampah itu suatu saat akan menjadi sesuatu yang mampu berguna bagi orang lain dan kehidupan ini memang sampah” aku hanya bisa menganggung, tersenyum lega.
Dan ke esokan harinya, hpku bergetar  ketika aku sedang menikmati secangkir teh hangat. Tersirat beberapa tulisan yang sering kita sebut sms.
“hari pertama aku kuliah semester 5 Lang”

Kalau wanita itu membaca tulisan ini aku harap dia sadar akan satu hal. Dia mungkin bisa menemukan pria seperti apa yang dia idamkan yang mungkin berseragam seperti aparat atau berbadan tinggi besar layaknya pemain basket tapi bagaimana dengan hati ?. Mungkin dia tak bisa mendengar setiap tetesan air mata yang tlah menetes karenanya. Tapi Allah SWT maha mendengar setiap rintihan hati hambanya