Berbalik Arah tanpa Berhenti ~ pratamagta

Monday, March 13, 2017

Berbalik Arah tanpa Berhenti

Ada yang mengganggu pikiranku beberapa hari belakangan ini. ini serius karna setelah aku pikirkan matang matang aku semakin merasa tertampar. beberapa hari yang lalu aku memiliki waktu untuk bisa bertemu dengan istriku. beberapa malam aku memandangnya yang sedang terlelap. wanita yang hampir satu tahun aku nikahi itu hampir tak pernah sedetikpun mengeluh. Hampir tak pernah melukai hatiku. tulus memberiku senyuman terbaiknya dalam keadaan apapun. 
kalimat yang diucapkan istriku ketika kami sedang berbincang mencoba memecahkan masalah pasti selalu bisa menenangkanku. pasti ada beberapa hal dari kalimatnya yang membuat ku tanpa sadar langsung berpikir, "bener juga, kenapa gak aku sadari ya?". dan pelan pelan aku bisa melalui sebesaar apapun masalah yang pernah aku hadapi, minimal aku merasa aku memiliki kekuatan yang lebih untuk melalui masalah masalah tersebut. wanita yang sedang mengandung anak pertama kami ini aku yakin akan menjadi ibu yang baik untuk anak anak ku kelak. 
hampir Satu tahun kami hidup bersama, aku mulai bisa membaca apa yang ada di benaknya yang tak bisa dia ucapkan padaku. pelan pelan aku mulai menyadari bahwa aku yang harus berubah. ada yang salah dengan caraku membuatnya bahagia. menjelang hari kelahiran anak pertama kami, istriku menjadi lebih sering tersenyum. banyak hal hal yang seharusnya tak menarik menjadi menarik untuk nya. banyak hal hal yang tak terlalu lucu dalam candaanku namun dia tertawa lepas. disitu aku sadar bahwa dia sedang bersedih. apa yang menjadi alasan kesedihannya harus aku ketahui, aku mulai mencari informasi dari rekan rekanku yang sudah memiiki anak, tentang kehidupan mereka menjelang kelahiran putra/putri mereka. dan dari jawaban rekan rekanku itu hampir semua tak bisa aku lakukan. dan itu baru aku sadari ketika sekarang kami sudah tinggal menunggu dan menghitung hari untuk kelahiran anak pertama kami. Terlambat. aku terlalu sibuk dengan duniaku, aku terlalu sibuk mengejar impianku dan mengesampingkan kepentingan keluarga kecil yang sedang aku bangun. aku terlalu asyik menikmati gemerlapnya duniaku dan meninggalkan istriku berhari hari di desa.  malam ini ketika aku baru saja menyadarinya, aku hanya mampu meminta maaf pada istriku lewat aplikasi chat dan seperti biasa istriku selalu luar biasa menanggapinya.
dan ketika aku ingat ulang dari sejak awal kehamilan istriku sampe sekarang menjelang hari kelahiran. aku merasa semakin mengagumi istriku dan menyalahkan diriku sendiri yang terlalu nyaman dengan senyuman yang istriku tunjukan, seharusnya aku lebih peka lagi.
awal kehamilan adalah masa masa dimana kami mengungsi di Gudang SMP 4 Pekalongan karna waktu itu rumah kami terndam banjir. istriku mengeluh? sama sekali tidak. dia yang menguatkanku untuk tetap berpikir mampu. dia yang selalu bialng padaku kalau dia yakin aku mampu membawanya ke tempat yang lebih baik dari ini. disini awal perjuangan Pesona 12, siang malam full memikirkan konsep dan cara mendapatkan pelanggan. Pesona 12 yang pertama kami dirikan bergerak dibidang persiapan pernikahan seperti, mahar, seserahan dan Souvenir pernikahan. kami berdua yakin ini akan menjadi sesuatu yang besar.  seiring waktu berjalannya Pesona 12 akhirnya akmi sepakat membuka Pesona 12 OTR di Jalan willis, sunmor Mataram..
ketika rumah sudah bisa ditempati akhirnya kami kembali menempati rumah kami, pesona 12 menjadi 2 konsentrasi. pertama menangani pernikahan di rumah kami Pesona 12 Pekalongan dan yang kedua di taman willis kami lebih konsentrasi pada Aksesories wanita dan kami beri nama Pesona 12 OTR. istriku yang waktu itu usia kehamilannya sudah mulai membesar tetap turun langsung kelapangan untuk mengurus segala keperluan Pesona 12 dan Pesona 12 OTR.. aku yang sedikit memiliki waktu luang membuat istriku kerja ekstra keras. pagi dia harus sudah berada di taman willis, berkomunikasi dengan pelanggan, bekerja keras merubah calon pembeli menjadi pembeli, bekerja merubah pembeli menjadi calon pelanggan dan merubah calon pelanggan menjadi pelanggan, dan hasilnya luar biasa,, kurang dari 6 bulan sejak Pesona 12 berdiri, kami sudah memiliki beberapa pelanggan tetap dan nama Pesona 12 mulai dikenal masyarakat.
1 Januari 2017 rumah kami kembali dilanda banjir yang luar biasa. semua sudut rumah tergenang air yang cukup tinggi, melihat kandungan istriku yang sudah semakin besar maka saya memutuskan untuk mengajak istriku meninggalkan rumah dan menetap di rumah orang tuaku di kandangserang. rumah kami tergenang air. dari kandangserang kami masih mengontrol Pesona 12 kami, hingga kami berpikir untuk membuka pesona 12 juga di Kandangserang. dan kali ini istriku menantangku membuka pesona 12 di kandangserang pada bulan April tahun ini. oke berrti aku punya waktu kurang dari 90 Hari untuk menentuka konsep, barang, target dll di Pesona 12 yang kami berinama Pesona 12 Kanser ini. Hingga tulisan ini diluncurkan, Pesona 12 Kanser belum benar benar buka dan saya sendiri belum benar benar tau barang apa yang nantinya akan saya jual di sini namun nama Pesona 12 Kanser sudah meledak sampai ke desa desa sebelah. sepertinya Pesona 12 Kanser akan benar benar kami buka pada tanggal 22 April 2017 ini. 
Ya Allah, Mturnuwun. Terimakasih sudah didampingkan dengan wanita yang luar biasa.
-----
ketika tulisan ini belum selesai saya ketik tujuan dari isinya belum sempet saya tulis, link link juga belum sempat saya masukkan. saya mendapat kabar bahwa istri saya sudah mulai merasa akan melahirkan, alhamdulilah saya sudah mendapat ijin dari atasan dan besok pagi saya bisa pulang ke kandangserang dan berada disamping istri saya. tulisan ini akan saya sambung lagi suatu saat